extra ordinary item 2

Reunion »

Extra Ordinary Item (Penerapan PSAK 25)

22 Desember 2008 oleh tiadiamendia

Bagaimanakah perlakuan PSAK 25 atas kejadian luar biasa diluar aktivitas normal perusahaan? Mari, kali ini kita akan membahas mengenai pos luar biasa di suatau perusahaan. Misalkan, PT ABC adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang trading company produk farmasi, mengalami kebakaran di salah satu gudangnya dan mengalami kerugian Rp. 3,5M, di cover oleh asuransi sebesar 2M. Nah, bagaimana perlakuan akuntansi nya? Apakah masuk Pos luar biasa di laporan keuangan atau cukup masuk ke akun other expense? dan bagaimana pula pencatatan atas klaim akuntansi?….

Sebelum menjawab pertanyaan tersebut, kita lihat perlakuan PSAKnya bagaimana.

Menurut PSAK 25 mengenai “Laba atau rugi bersih untuk periode berjalan, kesalahan mendasar, dan perubahan kebijakan akuntansi”…. paragraf 12 mengatakan :

Suatu kejadian atau transaksi dapat diklasifikasikan sebagai pos luar biasa jika memenuhi dua kriteria berikut :

a. Bersifat tidak normal 

>> Kejadian  atau transaksi yang besangkutan memiliki tingkat abnormalitas yang tinggi dan tidak mempunyai hubungan dengan kegiatan normal perusahaan.

b. Tidak sering terjadi

>> Kejadian atau transaksi yang bersangkutan tidak sering terjadi dalam kegiatan normal perusahaan

Penerapan kedua kriteria di atas harus selalu dihubungkan dengan sifat dan karakteristik dari kegiatan perusahaan serta faktor geografis perusahaan. Bila hanya salah satu kriteria terpenuhi, maka transaksi tersebut dikelompokkan ke dalam penghasilan atau beban lain-lain.

Contoh kejadian atau transaksi yang pada umumnya menimbulkan kerugian luar biasa bagi perusahaan adalah kerugian sebagai akibat gempa bumi, kebakaran, atau banjir. Kerugian tersebut setelah dikurangi klaim asuransi, jika ada, disajikan sebagai pos luar biasa dalam laporan laba rugi.

Pos luar biasa dalam laporan laba rugi disajikan setelah laba yang berasal dari kegiatan normal perusahaan…….harus diungkapkan dalam catatan atas laporan keuangan.

Nah, telah jelas perlakuannya…. Atas kebakaran di salah satu gudangnya, PT ABC mencatatnya di pos luar biasa di dalam laporan keuangan sebesar Rp. 1,5M (3M-2M)…Posisinya sbb :

PT ABC
Income Statement
For The Year Ended
Saturday, December 31, 20XX
Revenue	XXXX
COGS	XXXX
Gross Profit	XXXX
Operating Expense	XXXX
Operating Income (Loss)	XXXX
Other Income (Expense)	XXXX
Income (Loss) Before Tax	XXXX
Tax Expense (Income)	XXXX
Net Income (Loss) before Extra Ordinary Item	XXXX
Extraordinary Items	2M
Net Income	XXXX